Kisah Tapol

Latest News on Kisah Tapol
SAYUDI:  Sayudi, 84 tahun (berdiri nomor 2 dari kanan) dalam foto bersama Ketua YPKP 65 Bedjo Untung yang berkunjung ke Brebes [Foto: Humas YPKP 65]
Jejak “Ruyung Kawung” di Sindangheula...

Jejak “Ruyung Kawung” di Sindangheula

 Catatan Tragedi 1965-66 Sindangheula Tragedi 1965 di Sindangheula menyisakan trauma mendalam di kalangan korban. Di perbatasan Jawa Barat dan Tengah yang masuk wilayah Brebes ini pun berlangsung perburuan atas orang-orang yang dituding komunis. Tudingan ini, tak lain, menjadi legitimasi buat... read more »

SETUMBU: Roedi Subroto, penyintas Tragedi 65 tengah menunjuk lokasi kuburan massal Setumbu, pada 2 titik yang berbeda di atas tanah keluarganya [Foto: Humas YPKP 65]
Pembunuhan Tapol 65 Setumbu

Pembunuhan Tapol 65 Setumbu

Sri Sumarsih adalah kembang desa Slahung. Pada suatu senja bulan Oktober 1965, saat ia tengah menyeterika di balik jendela ruang depan, dilihatnya gerombolan jagal desa itu. Rumah ortunya ini tak sebarapa jauh dari komplek makam umum di Kampung Setumbu. Gadis Sri membuka daun jendela untuk... read more »

soemarsono_lelayu
Rest in Peace | Soemarsono

Rest in Peace | Soemarsono

[ Kutoarjo, 22 September 1921 – Sydney, 8 Januari 2019 ] Soemarsono, pelaku sejarah pertempuran Surabaya 10 November 1945 dan tokoh kunci Madiun Affair 1948 yang lahir di Kutoarjo, Purworejo pada 22 September 1921; akhirnya wafat pada jam 09:20 pagi, di kota yang jadi tempat tinggal terakhirnya;... read more »

AMIR SJARIFOEDDIN: Menziarahi makam Amir Sjarifoeddin di Karanganyar, Surakarta [Foto: Kostrad Priya]
19 Desember 1948 | Amir Sjarifuddin Diek...

19 Desember 1948 | Amir Sjarifuddin Dieksekusi Mati

  Catatan: Martin L Hari ini tepat 70 tahun lalu Amir Sjarifuddin bersama 10 orang kawannya menjalani eksekusi mati di desa Ngaliyan, Karanganyar. Sebelum ditembak, Amir dkk dibariskan di tepi lubang besar yang dipersiapkan sebagai kuburan bagi mereka. Sambil berbaris mereka menyanyikan lagu... read more »

kisah-tapol
Segulung Kertas Kecil di Ubi Rebus

Segulung Kertas Kecil di Ubi Rebus

Cerpen: Martin Aleida Dia duduk mencangkung di pelataran kamp itu. Bersama puluhan tahanan lain. Menunggu pembebasan. Bersandal jepit. Angin dan terik matahari menyentakkan debu ke mukanya. Dia tak peduli. Di antara pahanya terapit buntalan sarung pelekat yang luntur dibasuh waktu. Di dalamnya... read more »

More from Kisah Tapol

sodoc_sum

Sum, Film Penyintas Tragedi ‘65 Borong Penghargaan Sodoc

21 Oktober 2018 Film Sum sutradara Firman Fajar Wiguna produksi Brankas Film SMA Negeri 2 Purbalingga menyabet dua penghargaan sekaligus diajang Solo Documentary Film Festival (Sodoc)... read more »

Go Gien Tjwan

Rest in Peace: Go Gien Tjwan…

Go Gien Tjwan [22 September 1920 – 27 September 2018] Go Gien Tjwan adalah mantan Sekjen dan salah satu dari 43 pendiri Baperki (Badan Permusyawaratan Kewarganegaraan Indonesia). Ia... read more »

Ilustrasi diadakannya nonton bareng Perempuan yang Tertuduh. Foto: Hanan/Asumsi.co

Sisi Lain “Perempuan yang Tertuduh”: Para ‘Srikandi’ yang Dimarjin...

Fariz Fardianto | September 29th, 2018 Malam mulai larut. Detak jarum jam menunjukan pukul 20:00 WIB. Di lantai dua gedung Auditorium UIN Walisongo, Semarang, puluhan pasang mata tak... read more »

Para Tahanan Politik (TAPOL) G30S sedang melaksanakan salat Jumat (Foto: dok: Ariel Heryanto)

Mengatasi Kejenuhan Debat 1965

oleh: Ariel Heryanto |  Kamis 27 September 2018 – 16:15 Peristiwa berdarah 1965 di tanah air merupakan bagian terpenting sejarah negeri ini selama 70 tahun terakhir. Semasa... read more »

MASS-GRAVES: Slamet, 73, penyintas Tragedi 65 Lampung Timur menunjukkan salah satu dari 8 lokasi kuburan massal korban Tragedi 65 di daerahnya (15/9). [Foto: Humas YPKP'65]

Lampung Timur: Temuan 8 Lokasi Kuburan Massal Korban Tragedi 65 [...

Meski matahari telah condong ke barat namun panasnya masih terasa saat menapaki koridor yang menghubungkan lambung kanan kapal ferry begitu sandar di dermaga pelabuhan Bakauheni siang itu. Diantara... read more »