Tag Archives Genosida 65

Dalam pembantaian 1965-66, yang menjadi korban adalah orang-orang yang menjadi bagian dari PKI serta orang-orang yang dituduh sebagai komunis.
Pembantaian di Indonesia 1965–1966

Pembantaian di Indonesia 1965–1966

Pembantaian di Indonesia 1965–1966 adalah peristiwa pembantaian terhadap orang-orang yang dituduh komunis di Indonesia pada masa setelah terjadinya Gerakan 30 September (G30S/PKI) di Indonesia. Diperkirakan lebih dari setengah juta orang dibantai dan lebih dari satu juta orang dipenjara... read more »

Dalam foto 4 September 2016 ini, Sabar, mantan tahanan politik yang dipenjara selama delapan tahun tanpa diadili karena menjadi anggota Front Petani, salah satu organisasi massa Partai Komunis Indonesia, berjalan di hutan jati tempat kuburan massal berlokasi, di Darupono, Jawa Tengah, Indonesia.
[Kredit Gambar: AP Photo / Dita Alangkara]
Ke Pulau Buru: Perjalanan ke Sisi Gelap ...

Ke Pulau Buru: Perjalanan ke Sisi Gelap Masa Lalu Indonesia

Oleh Duncan Graham – 07 Mei 2019 Kisah Mars Noersmono adalah kisah orang pertama tentang rasa malu suatu bangsa. Mars Noersmono memiliki kisah yang ingin dia ceritakan. Ini sangat mengganggu – kisah horor dan keberanian, keputusasaan, dan ketahanan. Meskipun terutama tentang masa lalu... read more »

MS THAIB: Anak sulung MS Thaib, Murbo Tengku Satriyo, 68 th, bertutur kisah seputar hilangnya sang ayah dalam tugas ‘turba’ di Kertapati Lampung pada bulan Oktober 1965. Keluarga dan sanak famili tak pernah tahu dimana rimbanya dan bagaimana nasib salah satu pengurus pusat BTI ini sejak Oktober 1965 [Foto: Humas YPKP 65]
MS Thaib dan banyak BTI lainnya hilang

MS Thaib dan banyak BTI lainnya hilang

Kabar hilangnya salah satu anggota pengurus pusat Barisan Tani Indonesia (BTI) asal Pemalang, MS Thaib begitu mengusik keluarga dan para koleganya hingga kini. Karena tak diketahui rimbanya meski peristiwa ini telah lewat 53 tahun lamanya. Di berbagai daerah, banyak pula orang-orang BTI yang... read more »

KEYANG: Jembatan Keyang, saksi bisu pembantaian massal para korban Tragedi 65 di Jetis, Ponorogo [Foto: Humas YPKP 65]
Dari Koblen Ke Nusakambangan dan Buangan...

Dari Koblen Ke Nusakambangan dan Buangan Pulau Buru [1]

Kisah Tapol 65 Ponorogo Rumah kontrakan itu tak seberapa besar, bahkan tergolong kecil. Petaknya hanya terdiri dari kamar tidur dan ruang dapur. Bagian depan serupa teras yang hanya muat 3 kursi sekaligus berfungsi sebagai ruang tamu. Keadaannya biasa saja untuk tak dibilang sangat... read more »

Infografis: Humas YPKP 65
Jejak Kejahatan Genosida 1965 itu Nyata ...

Jejak Kejahatan Genosida 1965 itu Nyata Adanya

Catatan atas temuan 319 lokasi kuburan massal korban Jejak Genosida 1965-661 (selanjutnya disebut Genosida 65) yakni berupa kuburan massal para korban itu memang nyata ada. YPKP 65 melakukan penelusuran dan menemukan sebarannya berdasarkan temuan dan laporan para relawan di berbagai daerah... read more »

bril.com

Mengenang Genosida Indonesia, 53 Tahun Kemudian

dalam Bijdragen tot de taal-, land- en volkenkunde / Jurnal Ilmu Humaniora dan Ilmu Sosial Asia Tenggara Penulis: Grace Leksana 1   | 19 Mar 2019   Djoko Sri Moeljono, Pembuangan... read more »

SETUMBU: Roedi Subroto, penyintas Tragedi 65 tengah menunjuk lokasi kuburan massal Setumbu, pada 2 titik yang berbeda di atas tanah keluarganya [Foto: Humas YPKP 65]

Pembunuhan Tapol 65 Setumbu

Sri Sumarsih adalah kembang desa Slahung. Pada suatu senja bulan Oktober 1965, saat ia tengah menyeterika di balik jendela ruang depan, dilihatnya gerombolan jagal desa itu. Rumah ortunya... read more »

KUBURAN MASSAL: Seorang penduduk Desa Dungus tengah menunjukkan lokasi kuburan massal korban Tragedi 65 yang diduga berisi 150 orang di Jurang Uni Hutan Dungus, Kabupaten Madiun [Foto: Humas YPKP 65]

Temuan 12 Lokasi Kuburan Massal Korban Tragedi 65 Madiun

Matahari sudah condong ke barat kapan kami turun dari jalanan aspal hotmix untuk memasuki hutan di arah kanan melalui jalan setapak. Penduduk setempat, seorang diantaranya ada bersama tim... read more »

KOMNAS HAM: Ketua Komnas HAM Taufan Ahmad Damanik tengah memberikan keterangan pers pada Kamis (10/1) di aula Media Center Komnas  HAM, Jakarta. [Foto: BU]

Bedjo Untung: “Masalahnya di Jaksa Agung”

Soal Mandeknya Penyelesaian Kasus “Genosida 1965-66” Pada hari Kamis (10/1/2019) Komnas HAM menggelar konferensi pers di Media Center kantornya di  kawasan Menteng, Jalan... read more »

soemarsono_suryaanta

In Memoriam Soemarsono: Tokoh Madiun 1948, Penggagas Hari Pahlawa...

Wilson Obrigados* | 11 Januari 2019 Pagi 8 Januari 2019, saya menelepon Panti Soemarsono, menyampaikan rasa duka cita yang dalam ketika mendengar Soemarsono Wafat. Panti, anak dari Soemarsono,... read more »