Investigasi Kuburan Massal Demi Kemanusiaan : Kisah-kisah Para Pemburu* dan ‘Juru Kunci’** Kuburan Massal Genosida 1965-1966 [*YPKP 65 **Keluarga Korban]

simak pula
YPKP 65 Temukan Total 346 Lokasi Kuburan Massal Korban Tragedi 1965 – kompas.com (3-10-2019}
berikut adalah artikel-artikel yang diproduksi oleh pihak internal YPKP 65 Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan 1966-1965
Investigasi Kuburan Massal, Sumbangan Penting Kemanusiaan
*foto vover
INVESTIGASI: Investigasi Kuburan Massal dilakukan YPKP 65 secara berkelanjutan dengan melibatkan langsung para korban, penyintas dan keluarganya di berbagai daerah. Gambar di atas diambil saat menziarahi lokasi kuburan massal di Pasarmiring Deliserdang (14/03), Sumatera Utara. Verifikasi temuan lokasi pembantaian dan kuburan massal ini, lebih dari fakta atas jejak kejahatan kemanusiaan rezim Orba di masa lalu; juga sebagai upaya merawat ingatan kolektif, terapi “trauma-healing” para korban [Foto: Humas YPKP 65]
Menelusuri Kuburan Massal Korban Tragedi 1965
MARKAS: Sebuah rumah yang pada masa terdahulu pernah digunakan sebagai markas tentara dalam apa yang disebut “Pembasmian PKI” di Purwodadi {Foto: BU]
Cokrokembang, Bumi yang Menolak Jadi Kuburan Massal 65 (2018)
GEGER GESTOK 65: Gumbul “Tirto Giri Kalangan” pada masa Tragedi 65 gagal dijadikan lokasi kuburan massal (mass-graves) meskipun telah diperintahkan otoritas militer masa itu {Foto: YPKP’65 Pacitan] 001
Pembunuhan Tapol 65 Setumbu (2019)
SETUMBU: Roedi Subroto, penyintas Tragedi 65 tengah menunjuk lokasi kuburan massal Setumbu, pada 2 titik yang berbeda di atas tanah keluarganya [Foto: Humas YPKP 65] 002
CINDAGA: Runtuhan Jembatan Cindaga yang ambrol pada 27 Juni 2011 kini tinggal puingnya. Tetapi jembatan ini menyimpan kisah tragedi pembantaian tak kurang dari 300-an Tapol 65 . Seseorang penyintas tragedi 65 menunjukkan bekas lokasi hanyutnya mayat korban pembantaian [Foto: Humas YPKP 65] 003
Jejak “Ruyung Kawung” di Sindangheula
SAYUDI: Sayudi, 84 tahun (berdiri nomor 2 dari kanan) dalam foto bersama Ketua YPKP 65 Bedjo Untung yang berkunjung ke Brebes [Foto: Humas YPKP 65] 005
Ziarah Kuburan Massal Korban 65 Pemalang
TABUR BUNGA: Serangkaian Memorialisasi Kuburan Massal Korban 65 Pemalang dilakukan dengan menandai, meziarahi dan melaksanakan tabur bunga (17/8) di salah satu dari 4 lokasi Kuburan Massal Korban 65 Pemalang. Nampak pada gambar, Ketua YPKP 65 Bedjo Untung tengah melakukan tabur bunga bersama para korban dan keluarganya [Foto: Dok.YPKP76] 006
Dulawi dikubur hidup-hidup di Sokawati
SOKAWATI: Para peziarah tengah berdoa dalam serangkaian prosesi tabur bunga di lokasi Kuburan massal 13 orang korban Tragedi 65 di kompleks pemakaman umum Sokawati, Ampelgading. Prosesi ziarah yang dikoordinir YPKP 65 Cabang Pemalang ini mendapat perhatian dan penjagaan aparat polisi. [Foto: Humas YPKP 65] 007
Temuan 12 Lokasi Kuburan Massal Korban Tragedi 65 Madiun
KUBURAN MASSAL: Seorang penduduk Desa Dungus tengah menunjukkan lokasi kuburan massal korban Tragedi 65 yang diduga berisi 150 orang di Jurang Uni Hutan Dungus, Kabupaten Madiun [Foto: Humas YPKP 65] 008
Lampung Timur: Temuan 8 Lokasi Kuburan Massal Korban Tragedi 65
MASS-GRAVES: Slamet, 73, penyintas Tragedi 65 Lampung Timur menunjukkan salah satu dari 8 lokasi kuburan massal korban Tragedi 65 di daerahnya (15/9). [Foto: Humas YPKP’65] 009
“tak boleh lagi kembali ke jalan senyap
setengah abad yang bisu
sudah lebih lampaui waktu”
[Jalan Senyap, dari Antologi Puisi “Kayusula”, Aris Panji Ws; 2017]
Jejak Kuburan Massal Purwodadi [1]
TEGOWANU: Parit di tepian jalan raya antara jembatan Rowo hingga perempatan Daplang, menurut saksi sejarah, merupakan areal memanjang tempat pembuangan mayat-mayat korban Tragedi 1965. Pembantaian besar-besaran berlangsung, terutama melalui operasi militer “Sapu Jagat” yang baru berhenti pada 1969, menjelang kunjungan utusan PBB, Poncke Princen [Foto: Humas YPKP’65] 011
Jejak Kuburan Massal Purwodadi [2]
MONGGOT: Situs Monggot berada di Kawasan Pemangkuan Hutan (KPH) Geyer Purwodadi, salah satu lokasi “kuburan” dan tempat pembantaian massal tapol 65. Lokasinya berupa lereng dengan jurang berupa cerukan parit memanjang [Foto: Humas YPKP 65] 012
Jagal Gestok’65 Bandung Selatan Minta Maaf
MASS-GRAVES: Salah satu dari 3 lokasi pembantaian massal dan pembuangan mayat di situs cagar alam Gunung Tilu, Bandung selatan. Seorang warga tengah menunjukkan jurang (31/10) berdasarkan petunjuk pelaku pembantaian yang telah bertaubat dan minta maaf sebelum meninggal [Foto: Humas YPKP65] 013
Kuburan Massal Penggarit Tak Boleh Hilang
PENGGARIT: Para korban dan penyintas Tragedi 65 berziarah dan melakukan prosesi tabur bunga di kuburan massal Penggarit, Taman, Pemalang (25/8). Data di YPKP 65 Pemalang menyebut kuburan massal ini berisi 12 korban yang dibunuh. Nampak di latarbelakang, petugas dari Polsek Taman menjaga para peziarah [Foto: YPKP’65/Hum] 014
MS Thaib dan banyak BTI lainnya hilang
PENELITIAN: Penelitian partisipatif melibatkan warga setempat guna mendata dan memetakan lokasi pembantaian dan kuburan massal para korban tragedi 1965. Disinyalir terjadi intimidasi terhadap kalangan muda yang berempati pada sejarah kelam masa lalu desanya. Pada gambar, Ketua YPKP 65, Bedjo Untung menyertai tim [Foto; Hum YPKP 65] 015
Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan 1965/66 (YPKP 65) Temukan Kuburan Massal di Cirebon – beritatadar
‘penghormatan/pemulihan harkat’ para korban pembantaian massal “65 : bagi mereka yang terkubur; tanpa doa; tanpa upacara; tanpa bunga (kisah dari wonosobo, plumbon, purwodadi – jateng, maseans – bali, sikka – ntt) #kuburanmassal
(Kompilasi Video Dokumentasi Kuburan Massal)
mozaik rupa : kuburan massal 65-66 bernama ‘indonesia’
poster nobodycorps internationale unlimited
Bibliografi Kajian-kajian Pembunuhan Massal 1965-1968 di Tingkat Regional dan Lokal #Genosida
Red River (Kali Mayit) 1965-1966 : Tubuh-tubuh Tak Bernyawa Mengalir Sampai Jauh, Akhirnya ke Laut
Syawal Itu Merah : Ziarah Luka Lintas 11 Kabupaten di Jawa Tengah dan Timur
Your comment?